Kanwil Kemenkum Bali dan Undiknas Bersatu Wujudkan Kampus Berdampak
Denpasar – Suasana haru dan kebanggaan menyelimuti Pecatu Hall, Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), ITDC Nusa Dua, Bali, saat Rapat Senat Terbuka Wisuda Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas) ke 99 berlangsung, Senin (3/11).
Di tengah momen akademik yang penuh makna tersebut, sebuah langkah penting terwujud, Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum (Kemenkum) Bali menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Undiknas sebagai wujud kolaborasi strategis antara dunia hukum dan dunia pendidikan.
Penandatanganan dilakukan oleh Kepala Kanwil Kemenkumham Bali Eem Nurmanah, dan Rektor Undiknas Nyoman Sri Subawa, disaksikan oleh civitas akademika, para wisudawan, serta undangan dari instansi pemerintah dan mitra strategis.
Turut hadir mendampingi, Kepala Bidang Kekayaan Intelektual Isya Nalapraja, yang mewakili semangat inovasi dan perlindungan hak cipta sebagai bagian penting dalam pendidikan modern.
Kerja sama ini menjadi tonggak sinergi antara akademisi dan pemerintah, untuk mewujudkan Tridharma Perguruan Tinggi yang berdaya guna: pendidikan yang bermakna, penelitian yang berdampak, serta pengabdian yang menyentuh masyarakat.
MoU ini juga sejalan dengan visi Kampus Berdampak, yang menempatkan ilmu pengetahuan sebagai penggerak perubahan sosial.

Dalam sambutannya, Rektor Undiknas Nyoman Sri Subawa menegaskan bahwa wisuda bukan sekadar seremoni, melainkan momentum untuk memperkuat komitmen Undiknas dalam mencetak lulusan berintegritas dan siap berkontribusi bagi bangsa.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Kanwil Kemenkumham Bali atas dukungan nyata terhadap penguatan tridharma perguruan tinggi.
Sementara itu, Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Indonesia Meutya Hafid, yang turut hadir memberikan orasi ilmiah bertajuk ‘Menyiapkan Generasi Siap AI: Peluang, Etika, dan Dunia Kerja,’ mengajak para lulusan untuk menjadi generasi yang bijak dalam memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan, tanpa meninggalkan nilai moral dan kemanusiaan.
Di kesempatan yang sama, Kakanwil Kemenkum Bali Eem Nurmanah mengatakan, bahwa kerja sama ini menjadi wujud nyata kolaborasi antara ilmu pengetahuan dan hukum.
“Kami ingin menghadirkan peran Kemenkumham yang adaptif, kolaboratif, dan bermanfaat bagi masyarakat,” ucapnya, dengan penuh optimisme.
Melalui langkah ini, Kanwil Kemenkum Bali meneguhkan komitmennya untuk terus memperkuat literasi hukum, memperluas jangkauan edukasi publik, dan menciptakan ekosistem pendidikan hukum yang progresif, modern, dan berintegritas. (Gate 13/Foto: Ist./Humas)
Discover more from BliBrayaNews
Subscribe to get the latest posts sent to your email.

