Kejaksaan Agung Periksa 19 Saksi Terkait Tiga Perkara Korupsi Strategis

Jakarta, 29 April 2025 — Kejaksaan Agung melalui Tim Jaksa Penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (JAM PIDSUS) memeriksa total 19 orang saksi dalam rangka penguatan pembuktian dan pelengkapan pemberkasan pada tiga perkara dugaan tindak pidana korupsi besar yang tengah ditangani.

Pemeriksaan tersebut meliputi perkara tata kelola minyak mentah PT Pertamina (Persero), perkara suap/gratifikasi dalam penanganan perkara di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, serta perkara dugaan perintangan proses hukum dalam beberapa kasus korupsi strategis nasional.

1. Perkara Korupsi Tata Kelola Minyak Mentah dan Produk Kilang PT Pertamina

Sebanyak sembilan orang saksi diperiksa terkait perkara dugaan korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina (Persero), Subholding, dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) tahun 2018 hingga 2023 atas nama Tersangka YF dan kawan-kawan.

Saksi-saksi tersebut adalah:

1. AW – Assistant Manager Procurement Department PT Pamapersada Nusantara Group
2. DM – Kepala Divisi Akuntansi SKK Migas
3. NRL – Staf Finance PT Pertamina (Persero)
4. AS – VP SSC PT Pertamina (Persero)
5. NBL – Manager Tax Accounting PT OTM
6. BS – Treasury PT Kilang Pertamina Internasional
7. LVT – Senior Manager PT Kilang Pertamina Internasional
8. SR – Staf Fungsi Crude Oil Supply PT Kilang Pertamina Internasional
9. MUA – Staf Fungsi Crude Oil Supply PT Pertamina International Shipping

2. Perkara Dugaan Suap dan Gratifikasi di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat

Sembilan orang saksi lainnya turut diperiksa dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi berupa suap dan/atau gratifikasi terkait penanganan perkara di PN Jakarta Pusat atas nama Tersangka WG dan kawan-kawan.

Adapun para saksi yang diperiksa antara lain:

1. NS – Project Director PT Adhi Commuter Property Adhi City Sentul
2. AP – Bendahara Pengeluaran Pengadilan Tipikor PN Jakarta Pusat
3. WD – Perwakilan dari PT Wilmar
4. FL – Perwakilan dari PT Multimas Nabati Asahan
5. SRT – Bendahara Panitia Pengadaan Gedung WMC NU Kartosuro
6. DR – Ketua WMC NU Kartosuro
7. SH – Kepala Biro Hukum Kementerian Perdagangan tahun 2024
8. AST – Direktur PT Andara Cipta Niaga
9. PHB – Manager Pemasaran PT Mercindo Aurtorama

3. Perkara Dugaan Perintangan Proses Hukum dalam Kasus Korupsi

Satu orang saksi turut diperiksa terkait dugaan tindak pidana perintangan terhadap proses penyidikan, penuntutan, dan pemeriksaan di pengadilan dalam berbagai kasus korupsi strategis nasional.

Saksi berinisial JD selaku Direktur Utama PT Hamasa Stell Center diperiksa atas dugaan perintangan proses hukum terhadap:

1. Perkara korupsi tata niaga komoditas timah di wilayah IUP PT Timah Tbk (2015–2022).
2. Perkara korupsi importasi gula di Kementerian Perdagangan (2015–2023)
3. Perkara korupsi pemberian fasilitas ekspor CPO dan turunannya dalam industri kelapa sawit (Januari–April 2022) atas nama Tersangka JS

Seluruh pemeriksaan saksi dilakukan dalam rangka memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan penyidikan guna menindaklanjuti penegakan hukum secara profesional dan transparan terhadap perkara-perkara korupsi yang merugikan keuangan negara dan mencederai kepercayaan publik.

RJ13 | Foto: Ist.